get dolar

$3000

GoWellUp.com

ippomail

11/10/2008 17:45 - Dampak Resesi AS

Liputan6.com, Padang: Wakil Presiden Jusuf Kalla kembali mengingatkan para pengusaha di Tanah Air agar tidak khawatir terhadap gejolak pasar modal menyusul ditutupnya Bursa Efek Indonesia selama tiga hari. Anjloknya perdagangan di pasar modal belum menggambarkan terancamnya perekonomian nasional.

Pernyataan itu disampaikan Kalla saat membuka acara silaturrahmi para saudagar Minang di Padang, Sumatra Barat, Sabtu (11/10). Pada kesempatan itu, Kalla justru mengingatkan para pengusaha agar tetap menjaga kekuatan internal. Keberadaan sektor riil pasar tradisional harus tetap dipertahankan.

Sebagai negara besar dengan konsumsi terbesar dan terboros di dunia, krisis keuangan Amerika Serikat tidak hanya merontokkan bursa saham. Tingkat konsumsi juga terus merosot hingga 40 persen. Dampaknya tidak hanya BEI tak kunjung dibuka, ekspor Indonesia ke AS juga terus turun. Gagal bayar makin membayangi eksportir.

Asosiasi Pengusaha Indonesia berharap pemerintah benar-benar memproteksi pasar dalam negeri dan mencari tujuan negara ekspor selain AS. Namun pemerintah justru kebingungan dengan hanya fokus menyelamatkan bursa. Salah satunya dengan membentuk task force untuk mencari penyebar isu yang menyebabkan bursa rontok.

Padahal ada yang lebih penting dari sekadar upaya menyelamatkan bursa. Sektor riil sebenarnya yang paling penting untuk dijaga. Perbankan berharap Bank Indonesia tidak kembali menaikkan suku bunga. Semua berharap keadaan cepat menjadi lebih baik. Seperti yang diminta Presiden berulangkali, agar semua pihak tenang, rasional, dan jernih menghadapi krisis pasar modal.(TOZ/Tim Liputan 6 SCTV)

0 komentar

vibrant

VibrantVitalities.com

link2

Link2Communion.com

my dolar

mydollarmails.com

propaid

ProPaideMail
Clicky Web Analytics